Apa sih yang dimaksud AQUASCAPE????
Seni menghias tanaman air dan batu, batu karang, koral, atau kayu apung, secara alami dan indah di dalam akuarium sehingga memberikan efek seperti berkebun di bawah air.
Aquascape biasanya terdiri dari ikan disamping juga tanaman. Walaupun bisa juga untuk menciptakan aquascape dengan tanaman saja, atau hanya dengan batu atau komponen lain tanpa ada tanaman.
Tujuan utama dari aquascape adalah untuk menciptakan sebuah gambaran "bawah air", sehingga aspek teknis pemeliharaan tanaman air juga harus dipertimbangkan. Banyak faktor yang harus seimbang dalam ekosistem dari sebuah tangki akuarium untuk memastikan keberhasilan terciptanya sebuah keindahan dari seni aquascape.
Faktor-faktor ini meliputi penyaringan (filtrasi), mempertahankan kadar karbon dioksida (CO2) pada tingkat yang cukup untuk mendukung fotosintesis bawah air, substrat dan pemupukan, pencahayaan, dan kontrol alga (lumut).
Desain Aquascape sendiri mencakup sejumlah gaya yang berbeda-beda. Di bawah ini, ada beberapa jenis gaya dalam menata aquascape:
1. DUTCH STYLE
Akuarium Dutch Style biasanya menata beberapa jenis tanaman yang memiliki warna daun, ukuran, dan tekstur beraneka ragam yang ditampilkan lebih sebagai taman bunga seperti yang seringkali kita temui di darat. Gaya ini dikembangkan di Belanda dimulai pada 1930-an, seiring dengan makin tersedianya peralatan tanaman yang dijual secara komersial. Dutch Style ini menekankan tanaman yang terletak di bagian depan akuarium dengan tinggi yang berbeda, dan sering kali justru mengabaikan penggunaan batu dan kayu apung. Biasanya tanaman ditata dengan urutan berbaris dari kiri ke kanan dan diumpamakan sebagai "jalananBelanda". Karena deretan jalan di Belanda biasanya tertata rapi dan lurus berjajar. Ciri lain dari Dutch style adalah lebih dari 80% dari lantai akuarium ditutupi dengan tanaman, sehingga sangat sedikit substrat yang terlihat. Tinggi tanaman yang tumbuh biasanya menutupi kaca belakang akuarium dengan tujuan menutupi peralatan besar yang bersembunyi di balik tangki...
2.IWAGUMI STYLE
Seni Menyusun bebatuan sehingga mendapatkan hasil yang significant berbentuk pegunungan , bebatuan cadas dll...dalam hal ini peletakan batu dibagi menjadi beberapa macam, ada batu besar sebagai vocal point, da batu pendamping serta batu pelengkap...
ini tank milik WNI yang nyabet juara 1 di even contes AGA (AQUATIC GARDENERS ASOSIASION) 2014
3. NATURAL STYLE
Yang namanya natural berarti natural apa adanya seperti di alam.... menimbulkan efek rimbun rerumputan dengan menggunakan kayu/akar tanaman dan bebatuan..
Sebelum kita membuat aquascape ada baiknya kita tahu apa itu yang di maksud dengan aquascape. Sebenanya aquascape itu sendiri adalah kegiatan bercocok tanam dan seni menghias akuarium dengan mengaplikasikan habitat asli di alam yang di tuangkan ke dalam akuarium yang mengandalkan Imajinasi, ya sama lah dalam hal berfantasi sex hehe. Bisa dengan menambah batu, kayu yang biasa disebut "Hardscape". Dan berikut ini langkah-langkah dan alat yang perlu di persiapkan untuk membuat aquascape:
Alat dan Bahan :
1. Akuarium (biasa kl beli pabrikan pakai merek Gek gelasterior)
2. Lampu (bisa pakai lampu ulir osram, megaman dll serta yang lagi hot pakai LED)
3. Filter (bisa pakai Hang on / filter gantung atau undergrafel)
4. Pasir/Soil (pasir malang, silika atau menggunakan soil ada banyak merek tp yg terkenal merek ADA)
5. Pupuk Dasar/Pupuk Cair/ bakteri stater (tersedia ada lokalan ada import)
6. Tanaman Air (easy, medium, high)
7. Ikan (sebagai pelengkap)
8. CO2 ( tidak harus tp kalau ada itu lebih baik)
9. Kipas/Chiller(jika diperlukan kalau suhu ruangan panas, karena aquascape sifatnya dingin, kl panas tanaman bakalan melting)
10. Kayu dan Batu (hardscape usahakan 1 jenis batu dan 1 jenis kayu)
11. Pinset Tanaman (ada yg jual murah di ps pramuka, pakai aja pinset anatomi sama aja, harganya murah juga hehe)
12. Gunting usahakan gunting aquascape, kl ga ada pakai gunting anatomi.
Langkah-Langkah :
1. Siapkan akuarium kosong
2. pasang filter undergrakhafel jika menggunakan nya, jika pakai filter HOB atau external filter nanti pada sesi akhir.
3. jika menggunakan pasir malang usahakan sebelum di pakai di ayak dulu menggunakan keranjang mamah kita yang biasa buat nirisin sayuran setelah di cuci, setelah mendapatkan hasl yng halus maka pisahkan lah yang kasar karena kasar itu berguna juga untuk dasar substrate sebagai pegangan akar tanaman dan media bakteri hidup....gunakan pasir ukuran 2-3mm untuk membantu pengakaran tanaman dan memudahkan proses menanam. Pasir yang terlalu kasar akan susah ditanami, pasir yang terlalu tajam akan melukai akar tanaman dan membuat busuk.
4. Taburkan pasir kasar sebagai dasar didalam TANK.
5. taburkan secara merata bakteri stater yang disusul dengan pupuk dasar (takarannya 2-3c,m). pupuk dasar digunakan untuk tanaman yang mempunyai akar, apabila kita menggunakan jenis seperti moss, anubias, kadaka (microsorum) atau tanaman lain yang tidak ditancap maka pupuk dasar boleh di abaikan tapi di ganti dengan menggunakan pupuk cair. Pemberian pupuk cair sebaiknya dilakukan pada tahapan terakhir seting dan seterusnya hingga proses maintenence
6. Masukan Pasir halus yang sudah di ayak dan sudah dicuci, knapa dicuci ??? agar pada saat mengisi air, air tidak terlalu keruh dan memperpanjang usia pemakaian pasir itu sendiri "Jika menggunakan soil tidak perlu di cuci"
7. sekarang saat nya berimajinasi, masukan batu atau kayu seting sesuai imajinasi, ada model Iwagumi, Dutch style, nature style dll
8. Tancapkan tanaman dengan menggunakan pinset supaya akar tanaman tidak rusak. Untuk tanaman yang bisa tumbuh panjang dan besar sebaiknya diletakkan dibagian belakang sebagai background dan nantinya tidak menutupi tanaman yang lain. untuk tanaman yang kecil menjalar di letakkan dibagian depan atau samping. usahakan bagian depan lebih rendah dan bagian belakang lebih tinggi...makin tingi slope nya makin asik
9. Isi air pelan-pelan supaya tanaman yang ditancapkan tidak rusak/mengambang. ada tips nya...pakai selang aerator atau menggunakan mangkok dan busa untuk supaya tidak terkena langsung ke setingan kita, atau cara jadul tp mujarab tutupi atas setingan menggunakan plastik yang dilebarkan dan isi air secara perlahan....
10. Maukkan filter gantung untuk menjernihkan air dan menyedot koroan yang ada jika kurang, bisa dilakukan water change (ganti air) .
11. Pasang lampu dan alat-alat yang lain.
12. pasang CO2 nya, beri pupuk cair secukupnya dan t
nb : CO2 sangat penting untuk tanaman karena nggu hasilnya. biasanya 3 bulan udh terlihat indahnya
NB:
*CO2 adalah salah satu sumber untuk tumbuh kembang tanaman (membantu Fotosintesis), tidak menggunakan CO2 juga bisa karena tanaman akan mengambil CO2 dari setiap kita water change, ada beberapa tanaman yang kuat tanpa co2 pun masih sanggup bertahan asal rutin Water Change (WC) Ada juga yang manja nya sangaat kl gak pake co2 bisa kerdil dan metong..
*Lampu/pencayahan kita menggunakan cara lama aja ya.. yaitu menghitung kebutuhna cahaya menggunakan rumus 1watt / Liter, terlalu banyak cahaya yang dikeluarkan maka algae akan lebih cepat tumbuh dan berkembang, sedangkan terlalu sedikit cahaya yang didapat maka tanaman akan susah tumbuh (tergantug tipe tanaman, ada easy, medium, dan high light). anjuran yang dipakai untu lama pencahayaan yaitu 8 jam per hari..
* untuk 1 bulan pertama Water change dilakukan setiap 4 hari sekali setelah itu lakukan 1 minggu sekali rutin ya...
nah kalo ini karya ane
Happy setting tank nya ya om dan tantee
Sedikit saran : kl untuk newbie yg baru terjun di dunia aquascape usahakan membuat tumbuh tanaman dan rimbun ijo dulu.. kl udh berhasil baru deh naik level hehe (pengalaman pribadi) dan gunakan tanaman yang level easy light - medium light ..usahakan suhu dibawah 29drajat celcius yaa
ane tambahin list daftar tanaman easy / low light :
1. Cryptocorin (hampir semua jenis ini low light)
2. Echinodorus pn sama
3. Moss rata rata low light mampu, ada juga yang bagus di high tp rata lah.. bisa dibikin low light
4. Anubias
5. Bichephalandra (tanaman asli indonesia lhoo, kalimantan punya nih)
6.Kadaka / Microsorum
7.BOLBITIS
MEDIUM LIGHT
menyusul......
FOREGROUND
1.Cuba, Montecarlo, Echinodorus tenelus, HairGrass
MIDLLEGROUND
1.STAR GRASS, STYREGEN, DOWNOI, ANUBIAS, BUCHE
BACKGROUND
1.ROTALA2AN, KADAKA, Jenis Steamplant yang tinggi tinggi deh hehe
Seni menghias tanaman air dan batu, batu karang, koral, atau kayu apung, secara alami dan indah di dalam akuarium sehingga memberikan efek seperti berkebun di bawah air.
Aquascape biasanya terdiri dari ikan disamping juga tanaman. Walaupun bisa juga untuk menciptakan aquascape dengan tanaman saja, atau hanya dengan batu atau komponen lain tanpa ada tanaman.
Tujuan utama dari aquascape adalah untuk menciptakan sebuah gambaran "bawah air", sehingga aspek teknis pemeliharaan tanaman air juga harus dipertimbangkan. Banyak faktor yang harus seimbang dalam ekosistem dari sebuah tangki akuarium untuk memastikan keberhasilan terciptanya sebuah keindahan dari seni aquascape.
Faktor-faktor ini meliputi penyaringan (filtrasi), mempertahankan kadar karbon dioksida (CO2) pada tingkat yang cukup untuk mendukung fotosintesis bawah air, substrat dan pemupukan, pencahayaan, dan kontrol alga (lumut).
Desain Aquascape sendiri mencakup sejumlah gaya yang berbeda-beda. Di bawah ini, ada beberapa jenis gaya dalam menata aquascape:
1. DUTCH STYLE
Akuarium Dutch Style biasanya menata beberapa jenis tanaman yang memiliki warna daun, ukuran, dan tekstur beraneka ragam yang ditampilkan lebih sebagai taman bunga seperti yang seringkali kita temui di darat. Gaya ini dikembangkan di Belanda dimulai pada 1930-an, seiring dengan makin tersedianya peralatan tanaman yang dijual secara komersial. Dutch Style ini menekankan tanaman yang terletak di bagian depan akuarium dengan tinggi yang berbeda, dan sering kali justru mengabaikan penggunaan batu dan kayu apung. Biasanya tanaman ditata dengan urutan berbaris dari kiri ke kanan dan diumpamakan sebagai "jalananBelanda". Karena deretan jalan di Belanda biasanya tertata rapi dan lurus berjajar. Ciri lain dari Dutch style adalah lebih dari 80% dari lantai akuarium ditutupi dengan tanaman, sehingga sangat sedikit substrat yang terlihat. Tinggi tanaman yang tumbuh biasanya menutupi kaca belakang akuarium dengan tujuan menutupi peralatan besar yang bersembunyi di balik tangki...
2.IWAGUMI STYLE
Seni Menyusun bebatuan sehingga mendapatkan hasil yang significant berbentuk pegunungan , bebatuan cadas dll...dalam hal ini peletakan batu dibagi menjadi beberapa macam, ada batu besar sebagai vocal point, da batu pendamping serta batu pelengkap...
ini tank milik WNI yang nyabet juara 1 di even contes AGA (AQUATIC GARDENERS ASOSIASION) 2014
3. NATURAL STYLE
Yang namanya natural berarti natural apa adanya seperti di alam.... menimbulkan efek rimbun rerumputan dengan menggunakan kayu/akar tanaman dan bebatuan..
Sebelum kita membuat aquascape ada baiknya kita tahu apa itu yang di maksud dengan aquascape. Sebenanya aquascape itu sendiri adalah kegiatan bercocok tanam dan seni menghias akuarium dengan mengaplikasikan habitat asli di alam yang di tuangkan ke dalam akuarium yang mengandalkan Imajinasi, ya sama lah dalam hal berfantasi sex hehe. Bisa dengan menambah batu, kayu yang biasa disebut "Hardscape". Dan berikut ini langkah-langkah dan alat yang perlu di persiapkan untuk membuat aquascape:
Alat dan Bahan :
1. Akuarium (biasa kl beli pabrikan pakai merek Gek gelasterior)
2. Lampu (bisa pakai lampu ulir osram, megaman dll serta yang lagi hot pakai LED)
3. Filter (bisa pakai Hang on / filter gantung atau undergrafel)
4. Pasir/Soil (pasir malang, silika atau menggunakan soil ada banyak merek tp yg terkenal merek ADA)
5. Pupuk Dasar/Pupuk Cair/ bakteri stater (tersedia ada lokalan ada import)
6. Tanaman Air (easy, medium, high)
7. Ikan (sebagai pelengkap)
8. CO2 ( tidak harus tp kalau ada itu lebih baik)
9. Kipas/Chiller(jika diperlukan kalau suhu ruangan panas, karena aquascape sifatnya dingin, kl panas tanaman bakalan melting)
10. Kayu dan Batu (hardscape usahakan 1 jenis batu dan 1 jenis kayu)
11. Pinset Tanaman (ada yg jual murah di ps pramuka, pakai aja pinset anatomi sama aja, harganya murah juga hehe)
12. Gunting usahakan gunting aquascape, kl ga ada pakai gunting anatomi.
Langkah-Langkah :
1. Siapkan akuarium kosong
2. pasang filter undergrakhafel jika menggunakan nya, jika pakai filter HOB atau external filter nanti pada sesi akhir.
3. jika menggunakan pasir malang usahakan sebelum di pakai di ayak dulu menggunakan keranjang mamah kita yang biasa buat nirisin sayuran setelah di cuci, setelah mendapatkan hasl yng halus maka pisahkan lah yang kasar karena kasar itu berguna juga untuk dasar substrate sebagai pegangan akar tanaman dan media bakteri hidup....gunakan pasir ukuran 2-3mm untuk membantu pengakaran tanaman dan memudahkan proses menanam. Pasir yang terlalu kasar akan susah ditanami, pasir yang terlalu tajam akan melukai akar tanaman dan membuat busuk.
4. Taburkan pasir kasar sebagai dasar didalam TANK.
5. taburkan secara merata bakteri stater yang disusul dengan pupuk dasar (takarannya 2-3c,m). pupuk dasar digunakan untuk tanaman yang mempunyai akar, apabila kita menggunakan jenis seperti moss, anubias, kadaka (microsorum) atau tanaman lain yang tidak ditancap maka pupuk dasar boleh di abaikan tapi di ganti dengan menggunakan pupuk cair. Pemberian pupuk cair sebaiknya dilakukan pada tahapan terakhir seting dan seterusnya hingga proses maintenence
6. Masukan Pasir halus yang sudah di ayak dan sudah dicuci, knapa dicuci ??? agar pada saat mengisi air, air tidak terlalu keruh dan memperpanjang usia pemakaian pasir itu sendiri "Jika menggunakan soil tidak perlu di cuci"
7. sekarang saat nya berimajinasi, masukan batu atau kayu seting sesuai imajinasi, ada model Iwagumi, Dutch style, nature style dll
8. Tancapkan tanaman dengan menggunakan pinset supaya akar tanaman tidak rusak. Untuk tanaman yang bisa tumbuh panjang dan besar sebaiknya diletakkan dibagian belakang sebagai background dan nantinya tidak menutupi tanaman yang lain. untuk tanaman yang kecil menjalar di letakkan dibagian depan atau samping. usahakan bagian depan lebih rendah dan bagian belakang lebih tinggi...makin tingi slope nya makin asik
9. Isi air pelan-pelan supaya tanaman yang ditancapkan tidak rusak/mengambang. ada tips nya...pakai selang aerator atau menggunakan mangkok dan busa untuk supaya tidak terkena langsung ke setingan kita, atau cara jadul tp mujarab tutupi atas setingan menggunakan plastik yang dilebarkan dan isi air secara perlahan....
10. Maukkan filter gantung untuk menjernihkan air dan menyedot koroan yang ada jika kurang, bisa dilakukan water change (ganti air) .
11. Pasang lampu dan alat-alat yang lain.
12. pasang CO2 nya, beri pupuk cair secukupnya dan t
nb : CO2 sangat penting untuk tanaman karena nggu hasilnya. biasanya 3 bulan udh terlihat indahnya
NB:
*CO2 adalah salah satu sumber untuk tumbuh kembang tanaman (membantu Fotosintesis), tidak menggunakan CO2 juga bisa karena tanaman akan mengambil CO2 dari setiap kita water change, ada beberapa tanaman yang kuat tanpa co2 pun masih sanggup bertahan asal rutin Water Change (WC) Ada juga yang manja nya sangaat kl gak pake co2 bisa kerdil dan metong..
*Lampu/pencayahan kita menggunakan cara lama aja ya.. yaitu menghitung kebutuhna cahaya menggunakan rumus 1watt / Liter, terlalu banyak cahaya yang dikeluarkan maka algae akan lebih cepat tumbuh dan berkembang, sedangkan terlalu sedikit cahaya yang didapat maka tanaman akan susah tumbuh (tergantug tipe tanaman, ada easy, medium, dan high light). anjuran yang dipakai untu lama pencahayaan yaitu 8 jam per hari..
* untuk 1 bulan pertama Water change dilakukan setiap 4 hari sekali setelah itu lakukan 1 minggu sekali rutin ya...
nah kalo ini karya ane
Happy setting tank nya ya om dan tantee
Sedikit saran : kl untuk newbie yg baru terjun di dunia aquascape usahakan membuat tumbuh tanaman dan rimbun ijo dulu.. kl udh berhasil baru deh naik level hehe (pengalaman pribadi) dan gunakan tanaman yang level easy light - medium light ..usahakan suhu dibawah 29drajat celcius yaa
ane tambahin list daftar tanaman easy / low light :
1. Cryptocorin (hampir semua jenis ini low light)
2. Echinodorus pn sama
3. Moss rata rata low light mampu, ada juga yang bagus di high tp rata lah.. bisa dibikin low light
4. Anubias
5. Bichephalandra (tanaman asli indonesia lhoo, kalimantan punya nih)
6.Kadaka / Microsorum
7.BOLBITIS
MEDIUM LIGHT
menyusul......
FOREGROUND
1.Cuba, Montecarlo, Echinodorus tenelus, HairGrass
MIDLLEGROUND
1.STAR GRASS, STYREGEN, DOWNOI, ANUBIAS, BUCHE
BACKGROUND
1.ROTALA2AN, KADAKA, Jenis Steamplant yang tinggi tinggi deh hehe
Terakhir diubah:
