Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

INFO Bom Di Depan Gereja Samarinda #RIPIntan, Kenangan Manis Intan Olivia dan Jerit Rindu Keluarga

Bom Di Depan Gereja Samarinda
#RIPIntan, Kenangan Manis Intan Olivia dan Jerit Rindu Keluarga
Herianto Batubara - detikNews

Aksi dukacita untuk Intan Olivia (Foto: Ahmad Masaul Khoiri/detikcom)

FOKUS BERITA:Ledakan di Depan Gereja Samarinda
Samarinda - Balita Intan Olivia Marbun (Banjarnahor) korban meninggal akibat aksi pelemparan bom di depan Gereja Oikumene, Samarinda, Kalimantan Timur, dimakamkan hari ini. Keluarga mengenang balita berusia 2,5 tahun ini sebagai sosok yang ceria dan suka bernyanyi.

"Ini sedang proses, lagi di jalan mau proses pemakaman," kata ibunda Intan, Diana Susanti boru Sinaga saat dihubungi detikcom lewat telepon, Selasa (15/11/2016) pukul 12.36 WIB. Intan akan dimakamkan di tempat pemakaman di wilayah Phutak, Loa Duri, Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur.

Usai ibadah, Minggu (13/11) pukul 10.00 WITA, Intan berlari riang ke halaman depan Gereja Oikumene, Jalan Dr Cipto Mangunkusumo No 32, RT 03, Kelurahan Sengkotek, Samarinda, Kalimantan Timur. Dia di sana bersama tiga temannya Anita Kristobel Sihotang (2), Alvaro Aurelius Tristan Sinaga (4), dan Triniti Hutahaean (3).

Foto: Intan Olivia Marbun (Istimewa)

Intan dan teman-temannya bermain riang di depan gereja. Mereka bersenda gurau sambil menanti orang tua masing-masing yang masih bersalam-salaman dengan jemaat dan pendeta, lazimnya dilakukan umat Kristen usai beribadah.

Namun tiba-tiba saja ketenangan ibadah Minggu pagi dan keceriaan anak-anak itu sirna. Boom...! Teroris Juhanda melemparkan tas ransel berisi bom molotov ke arah Intan dan teman-temannya. Asap putih tebal mengepul di halaman gereja tersebut.

Orang tua Intan Anggiat Banjarnahor (33) dan Diana Susanti boru Sinaga (32) panik. Mereka semua berlarian mencari anak mereka masing-masing.

Anggiat terperanjat melihat anaknya Intan terkapar di halaman gereja di antara sejumlah motor yang hancur berserakan. Tubuh Intan gosong dan masih 'dijilati' api. Intan dan anak-anak lain yang jadi korban saat itu menjerit kesakitan karena luka bakar.

Anggiat kemudian memeluk Intan dan membawanya ke Rumah Sakit Umum Daerah Inche Abdoel Moeis sekitar pukul 11.00 WIB. Sore harinya Intan kemudian dirujuk ke Rumah Sakit Umum Daerah Abdul Wahab Sjahranie. Menurut keluarga, dari keterangan dokter, Intan mengalami luka bakar parah, sekitar 80 persen.

Intan kemudian dioperasi sekitar pukul 18.00 WITA. Usai operasi, kondisinya sempat stabil. Namun sayangnya, balita tak berdosa ini jelang pagi, Senin (14/11) kritis dan sekitar pukul 03.05 WIB dinyatakan meninggal dunia. Orang tua Intan pun menjerit sejadi-jadinya tak kuasa menghadapi kenyataan putri tercintanya itu telah tiada.

Intan oleh keluarganya kemudian dibawa ke rumah duka di Gang Jati 3, RT 27, No 70, Harapan Baru, Samarinda Seberang, Kalimantan Timur. Pelayat dari berbagai suku, agama, ras dan golongan, termasuk para pejabat setempat, datang silih berganti menyampaikan bela sungkawa. Karangan bunga dukacita memenuhi lokasi.

Orang tua Intan yang duduk di samping peti jenazah anaknya itu hanya bisa menangis mendengarkan nyanyian dan kata-kata penghiburan dari para pelayat yang datang. Sesekali mereka menjerit lirih sambil mengusap wajah anaknya itu. "jangan tinggalkan papa, nak. Jangan tinggalkan mama, nak'.

Keluarga mengenang Intan sebagai sosok yang ceria. Intan semasa hidup juga dikenal aktif dan suka menyanyikan lagu-lagu Batak dan lagu gereja.

Tante Intan, Asmi boru Nainggolan, mengungkapkan kesedihannya atas kepergian Intan. Dia berdoa agar Intan mendapat tempat terbaik di sisi Tuhan.

"Air mataku terus mengalir melihat fotomu Intanku sayang. Seperti apa kabarmu di surga? Mungkin Intan sudah bernyanyi-nyanyi bersama Bapa di surga. Kami rindu Intan," tulisnya di Facebook.

Selamat jalan Intan Olivia, damailah dalam tidur panjangmu. (hri/fjp)

Sumber:
https://m.detik.com/news/berita/d-3...n-manis-intan-olivia-dan-jerit-rindu-keluarga
 
Thanks for sharing, teh !

Turut berduka cita yg sedalam-dalamnya ! :rose:
Semoga dd Intan tenang di atas sana ...


# Di DP juga ada trit ttg ini klo yg pengen tau pelakunya !
 
tega amat yg ngebomb,apapun alasannya kl dah bikin bocah ga berdosa jd korban sama aja biadab
 
tiket masuk surga dengan cara menghilangkan nyawa orang lain. Tidak ada satupun agama di dunia yang mengajarkan Kebiadapan.
 
Thanks for sharing, teh !

Turut berduka cita yg sedalam-dalamnya ! :rose:
Semoga dd Intan tenang di atas sana ...


# Di DP juga ada trit ttg ini klo yg pengen tau pelakunya !


Sama2 om sok atuh Make It A Better Place
For You And For Me
And The Entire Human Race seperti kata2 om jeco di lagu na
 
User di-banned, maka konten otomatis dihapus.
User is banned, content is deleted automatically.
 
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd