Cardin adalah pekerja teladan.
Tapi merasa malas bekerja hari
Senin itu. Karena manager
tidak terlihat di ruangannya,
akhirnya Cardin memutuskan
untuk membolos hari itu.
Sampai di pintu rumah, Cardi
kaget karena pintu rumahnya
di Kunci. Akhirnya dia berusaha
masuk lewat pintu belakang
dengan naik ke atas pagar.
Dan betapa senangnya karena pintu masuk lewat dapur tidak
terkunci.
Cardin kemudian berjalan
menuju kamar untuk berganti
pakaiaan. Namun dia
dikagetkan suara managernya
di dalam kamar. Setelah
mengintip dan memastikan bahwa yang di dalam itu adalah
manager dan istri Cardin.
Akhirnya dia berlari dari pintu
kamar melalui dapur dan
meloncati pagar dengan cepat.
Dalam hatinya dia berkata.
"Sialan, hampir saja aku
ketahuan membolos. Bisa
hancur reputasiku sebagai
pekerja teladan tahun ini"
ini yg koplak siapa
Tapi merasa malas bekerja hari
Senin itu. Karena manager
tidak terlihat di ruangannya,
akhirnya Cardin memutuskan
untuk membolos hari itu.
Sampai di pintu rumah, Cardi
kaget karena pintu rumahnya
di Kunci. Akhirnya dia berusaha
masuk lewat pintu belakang
dengan naik ke atas pagar.
Dan betapa senangnya karena pintu masuk lewat dapur tidak
terkunci.
Cardin kemudian berjalan
menuju kamar untuk berganti
pakaiaan. Namun dia
dikagetkan suara managernya
di dalam kamar. Setelah
mengintip dan memastikan bahwa yang di dalam itu adalah
manager dan istri Cardin.
Akhirnya dia berlari dari pintu
kamar melalui dapur dan
meloncati pagar dengan cepat.
Dalam hatinya dia berkata.
"Sialan, hampir saja aku
ketahuan membolos. Bisa
hancur reputasiku sebagai
pekerja teladan tahun ini"
ini yg koplak siapa