DENDAM KESUMAT ATAS KEMATIAN KODOK
Di hari yang cerah ada seorang anak kecil sedang berjalan dengan muka masam ke daerah hitam alias tempat pelacuran. Anak tersebut menyeret-nyeret bangkai kodok hijau yang sudah mati sambil membawa tas sekolahnya.
Tiba-tiba anak kecil yang berusia 6 tahunan ini masuk ke sebuah rumah bordil.
Germo yang ada di sana sangat heran. Ngapain anak kecil ini pikir si germo.
Kemudian anak kecil ini bertanya sama si germo.
"Aku mau main sama cewek" kata si anak kecil.
"Kamu masih kecil gini main sama cewek, besar mau jadi apa heh?" jawab si germo.
Anak kecil ini memasukkan tangannya ke dalam tas sekolah dan mengeluarkan segebok uang. Gubrak, ia taruh uang itu dimeja. Si germo langsung kaget.
"Eh rasanya ada deh cewek untuk kamu",
"Centil! ada tamu"
"aku mau cewek yang kena sipilis parah" kata anak kecil ini.
"Disini sudah disuntik semua gak ada yang kena sipilis, adik kecil" jawab si germo.
Gubrak! rupanya ank kecil ini mengambil segebok uang dan melemparnya ke atas meja.
"Sebentar ya...mmm...rasanya ada yg. kena sipilis parah",
"Painem...ada tamu!!!"teriak si germo.
Kemudian anak kecil ini main sama si wts yang kena sipilis ini.
Setelah selesai si germo yang penasaran bertanya.
"Adik kecil, kamu ngapain sih mau main sam cewek yg. kena sipilis... kan berbahaya"
"ceritanya gini...kalau aku main sama cewek yg. kena sipilis... aku kan jadi sipilis juga... nah susterku di rumah pasti kena sipilis"
anak kecil ini menarik nafas sebentar.
"susterku ini sering main sama sopir di rumah... terus sopir di rumah ini sering main sama suster tetangga... terus suster tetangga ini sering main sama bapakku..."
"Loh apa hubungannya?"tanya si germo.
"Kan sipilisnya nular sampai ke bapakku... nah bapakku ini tiap malam main sama ibuku... jadi ibuku juga kena sipilis... terus ibuku ini biasa main sama tukang kebonku... " belum selesai ngomong dipotong lagi sama si germo.
"Wah rumahmu kayak rumah bordil aja dik"
"Tukang kebon ini akhirnya kan kena sipilis juga... nah terus tukang kebonku ini biasa main ama pembantuku... terus pembantuku kena sipilis... terus habis gitu pembantu ini biasa main ama tukang susu..."
"NAH TUKANG SUSU ITU YANG MELINDAS KODOKKU INI SAMPAI MATI"
Di hari yang cerah ada seorang anak kecil sedang berjalan dengan muka masam ke daerah hitam alias tempat pelacuran. Anak tersebut menyeret-nyeret bangkai kodok hijau yang sudah mati sambil membawa tas sekolahnya.
Tiba-tiba anak kecil yang berusia 6 tahunan ini masuk ke sebuah rumah bordil.
Germo yang ada di sana sangat heran. Ngapain anak kecil ini pikir si germo.
Kemudian anak kecil ini bertanya sama si germo.
"Aku mau main sama cewek" kata si anak kecil.
"Kamu masih kecil gini main sama cewek, besar mau jadi apa heh?" jawab si germo.
Anak kecil ini memasukkan tangannya ke dalam tas sekolah dan mengeluarkan segebok uang. Gubrak, ia taruh uang itu dimeja. Si germo langsung kaget.
"Eh rasanya ada deh cewek untuk kamu",
"Centil! ada tamu"
"aku mau cewek yang kena sipilis parah" kata anak kecil ini.
"Disini sudah disuntik semua gak ada yang kena sipilis, adik kecil" jawab si germo.
Gubrak! rupanya ank kecil ini mengambil segebok uang dan melemparnya ke atas meja.
"Sebentar ya...mmm...rasanya ada yg. kena sipilis parah",
"Painem...ada tamu!!!"teriak si germo.
Kemudian anak kecil ini main sama si wts yang kena sipilis ini.
Setelah selesai si germo yang penasaran bertanya.
"Adik kecil, kamu ngapain sih mau main sam cewek yg. kena sipilis... kan berbahaya"
"ceritanya gini...kalau aku main sama cewek yg. kena sipilis... aku kan jadi sipilis juga... nah susterku di rumah pasti kena sipilis"
anak kecil ini menarik nafas sebentar.
"susterku ini sering main sama sopir di rumah... terus sopir di rumah ini sering main sama suster tetangga... terus suster tetangga ini sering main sama bapakku..."
"Loh apa hubungannya?"tanya si germo.
"Kan sipilisnya nular sampai ke bapakku... nah bapakku ini tiap malam main sama ibuku... jadi ibuku juga kena sipilis... terus ibuku ini biasa main sama tukang kebonku... " belum selesai ngomong dipotong lagi sama si germo.
"Wah rumahmu kayak rumah bordil aja dik"
"Tukang kebon ini akhirnya kan kena sipilis juga... nah terus tukang kebonku ini biasa main ama pembantuku... terus pembantuku kena sipilis... terus habis gitu pembantu ini biasa main ama tukang susu..."
"NAH TUKANG SUSU ITU YANG MELINDAS KODOKKU INI SAMPAI MATI"