Kabareskrim Mabes Polri, Komjen Pol Ito Sumardi, sudah menemui Luna Maya dan Ariel untuk mengklarifikasi perihal video porno mirip keduanya yang beredar di internet. Menurut Ito, video tersebut dibuat hanya untuk koleksi pribadi.
"Sejauh ini belum ada indikasi yang menunjukkan, berbuat itu untuk disebarluaskan, itu untuk koleksi pribadinya," jelas Ito saat dihubungi melalui telepon Sabtu (12/6/2010).
Menurut Ito, pihak Mabes Polri kini pun akan mulai fokus mencari tahu bagaimana video itu bisa sampai beredar di dunia maya. Untuk saat ini, titik terang mengenai penyebar video tersebut baru sampai diketahuinya IP Address di pelaku dan lokasi di mana video itu diposting.
"Dia memang sangat tidak berharap dilihat orang, dia menjadi korban," ujar Ito lagi.
Sebelumnya usai datang ke Mabes Polri, Jumat (11/6/2010) lalu, pengacara Ariel-Luna, O.C. Kaligis juga menegaskan kliennya hanyalah korban. Namun ia memilih no comment ketika ditanya keaslian video itu.
Saat diwawancara di Kabar Petang TV One, Sabtu (12/6/2010) ini, O.C. pun kembali menolak memberikan ketegasan mengenai keaslian video tersebut. "Masalah-masalah privacy tidak pernah dibuka di depan umum. Kalau saya bicara masalah pokoknya, akan dianggap menyebarluaskan. Kalau saya sekarang ngomong macam-macam, saya bisa masuk penjara," urainya.
Sumber : detikhot.com
----
"Sejauh ini belum ada indikasi yang menunjukkan, berbuat itu untuk disebarluaskan, itu untuk koleksi pribadinya," jelas Ito saat dihubungi melalui telepon Sabtu (12/6/2010).
Keliatan kalo sebenernya Ito ngakuin kalo itu asli
"Sejauh ini belum ada indikasi yang menunjukkan, berbuat itu untuk disebarluaskan, itu untuk koleksi pribadinya," jelas Ito saat dihubungi melalui telepon Sabtu (12/6/2010).
Menurut Ito, pihak Mabes Polri kini pun akan mulai fokus mencari tahu bagaimana video itu bisa sampai beredar di dunia maya. Untuk saat ini, titik terang mengenai penyebar video tersebut baru sampai diketahuinya IP Address di pelaku dan lokasi di mana video itu diposting.
"Dia memang sangat tidak berharap dilihat orang, dia menjadi korban," ujar Ito lagi.
Sebelumnya usai datang ke Mabes Polri, Jumat (11/6/2010) lalu, pengacara Ariel-Luna, O.C. Kaligis juga menegaskan kliennya hanyalah korban. Namun ia memilih no comment ketika ditanya keaslian video itu.
Saat diwawancara di Kabar Petang TV One, Sabtu (12/6/2010) ini, O.C. pun kembali menolak memberikan ketegasan mengenai keaslian video tersebut. "Masalah-masalah privacy tidak pernah dibuka di depan umum. Kalau saya bicara masalah pokoknya, akan dianggap menyebarluaskan. Kalau saya sekarang ngomong macam-macam, saya bisa masuk penjara," urainya.
Sumber : detikhot.com
----
"Sejauh ini belum ada indikasi yang menunjukkan, berbuat itu untuk disebarluaskan, itu untuk koleksi pribadinya," jelas Ito saat dihubungi melalui telepon Sabtu (12/6/2010).
Keliatan kalo sebenernya Ito ngakuin kalo itu asli