R4z4K0095
Kakak Semprot
Mungkin kau menganggap aku orang yg sabar.
Karena selama ini aku hanya diam dan diam saat kau membuatku terluka.
Tapi kamu belum pernah berfikir.
Aku juga seorang manusia.
Aku juga makhluk yg punya hati dan perasaan.
Aku bukan dewa yg mempunyai kesabaran yg hakiki.
Aku juga bukan malaikat yg bisa tetap bertahan dengan perintah dan larangan tuhan.
Kuharap kau tau itu.
Dahulu, aku hanya dapat terdiam luka.
Dahulu, aku hanya dapat menerima semua pendapat dan perintahmu.
Namun, saat ini.
Aku juga telah merasakan lelah.
Yah, aku juga lelah dengan sifat dan tingkahmu.
Sekarang jangan salahkan aku jika aku melepasmu.
Biarlah, untuk kali ini kita tempuh jalan masing masing.
Tentukan hari esok dengan keinginan masing masing.
Dan menjalani hari hari tanpa suatu keterikatan.
Terima kasih atas waktumu yg kau berikan padaku, kemarin hari ini, dan dahulu.
Karena selama ini aku hanya diam dan diam saat kau membuatku terluka.
Tapi kamu belum pernah berfikir.
Aku juga seorang manusia.
Aku juga makhluk yg punya hati dan perasaan.
Aku bukan dewa yg mempunyai kesabaran yg hakiki.
Aku juga bukan malaikat yg bisa tetap bertahan dengan perintah dan larangan tuhan.
Kuharap kau tau itu.
Dahulu, aku hanya dapat terdiam luka.
Dahulu, aku hanya dapat menerima semua pendapat dan perintahmu.
Namun, saat ini.
Aku juga telah merasakan lelah.
Yah, aku juga lelah dengan sifat dan tingkahmu.
Sekarang jangan salahkan aku jika aku melepasmu.
Biarlah, untuk kali ini kita tempuh jalan masing masing.
Tentukan hari esok dengan keinginan masing masing.
Dan menjalani hari hari tanpa suatu keterikatan.
Terima kasih atas waktumu yg kau berikan padaku, kemarin hari ini, dan dahulu.