langsu saja agan2.. beberapa bulan lalu ada kawan datang dan bercerita kepada saya, jika ia punya pertanyaan besar kpada wanita yg ingin dinikahinya, sedangkan ia sendiri tak sampai hati jka bertanya kepada si wanita. krena setahu saya wanita yg ingin dinikahinya itu termasuk wanita baik2 menurut saya.
awalnya saya tidak percaya akan apa yg teman saya sampaikan, jd menurutnya dia pernah beberapakali bercumbu dengan xalonya itu, dan saat itu calonya bilang menikmati cumbuan teman saya, terlebih ia katakan baru pertama kali melakukan itu dengan laki2, sampai akhirnya wanita itu merasakan nyaman untuk lebih jauh lg setelah ia dilamar. sampai suatu saat teman saya mencumbunya hingga saatnya ia ingin penetrasi, si wanita calonya itu reflek kesakitan saat penis teman saya mendekati bibir vaginanya, saat itu kawan saya senang mendengar itu karena ia yakin jika wanita yg akan dinikahinya itu seorang perawan. karena kondisi saat itu jg gelap menurut mereka, jd kawan saya berkeyakinan telah menjadi pria pertama yg melakukan penetrasi denganya.
ttpi yg mmbuat saya ga habis fikir ternyata benerapa hari setelah mereka melakukan itu kawan saya bertanya kepada calonya itu ttg apa yg dirasakanya saat penetrasi itu, dan calonya itu hanya bilang sakit, krna semakin penasaran kawan saya kembali bertanya perihal posisi untuk melakukan penetrasi yg ia lakukan itu apakah harus dengan posisi menyamping, karena saat itu ia ridak mendapati pasanganya kesakitan. Dan ternyata jawaban wanita itu bener2 bikin saya shock. "ternyata saat penetrasi yg kawan saya lakukan itu bukan diposisi penis masuk vagina, ttp pada anus (anal). jujur saya ga percaya dan saya sampaikan padanya jk beberapa kali saya melakukan dengan beberapa wanita, hampir semua mereka kurang nyaman dan sakit jika melakukan anal.
akhirnaya sayapun mencoba googling karena penasaran, ttp saya belum dapat jawaban yg memuaskan. saya hanya curiga jika wanita itu mengidap apa yg dinamakan "VAGINIMUS" adalah kejang otot pada cagina akibat trauma. ttp kembali lg saya bertanya, jikapuang ia menderita "VAGINIMUS" lalu kenapa ia tidak merasakan perih dan sakit jika melakukan anal. itu pertanyaan terbesar kami,
yg ingin saya tanyakan,
1: kenapa ia berbeda dengan wanita kebanyakan yg sudah saya jumpai? apakah itu bisa dijelaskan sexaea medis?
2: apakah ada kemungkinan ia pernah melakukan anal sebelumnya, dan berbohong pada kawan saya, karena memang sepengetahuan saya ia wanita soleh.
tdrimakasih sebelumnya untuk masukanya. wasalam
awalnya saya tidak percaya akan apa yg teman saya sampaikan, jd menurutnya dia pernah beberapakali bercumbu dengan xalonya itu, dan saat itu calonya bilang menikmati cumbuan teman saya, terlebih ia katakan baru pertama kali melakukan itu dengan laki2, sampai akhirnya wanita itu merasakan nyaman untuk lebih jauh lg setelah ia dilamar. sampai suatu saat teman saya mencumbunya hingga saatnya ia ingin penetrasi, si wanita calonya itu reflek kesakitan saat penis teman saya mendekati bibir vaginanya, saat itu kawan saya senang mendengar itu karena ia yakin jika wanita yg akan dinikahinya itu seorang perawan. karena kondisi saat itu jg gelap menurut mereka, jd kawan saya berkeyakinan telah menjadi pria pertama yg melakukan penetrasi denganya.
ttpi yg mmbuat saya ga habis fikir ternyata benerapa hari setelah mereka melakukan itu kawan saya bertanya kepada calonya itu ttg apa yg dirasakanya saat penetrasi itu, dan calonya itu hanya bilang sakit, krna semakin penasaran kawan saya kembali bertanya perihal posisi untuk melakukan penetrasi yg ia lakukan itu apakah harus dengan posisi menyamping, karena saat itu ia ridak mendapati pasanganya kesakitan. Dan ternyata jawaban wanita itu bener2 bikin saya shock. "ternyata saat penetrasi yg kawan saya lakukan itu bukan diposisi penis masuk vagina, ttp pada anus (anal). jujur saya ga percaya dan saya sampaikan padanya jk beberapa kali saya melakukan dengan beberapa wanita, hampir semua mereka kurang nyaman dan sakit jika melakukan anal.
akhirnaya sayapun mencoba googling karena penasaran, ttp saya belum dapat jawaban yg memuaskan. saya hanya curiga jika wanita itu mengidap apa yg dinamakan "VAGINIMUS" adalah kejang otot pada cagina akibat trauma. ttp kembali lg saya bertanya, jikapuang ia menderita "VAGINIMUS" lalu kenapa ia tidak merasakan perih dan sakit jika melakukan anal. itu pertanyaan terbesar kami,
yg ingin saya tanyakan,
1: kenapa ia berbeda dengan wanita kebanyakan yg sudah saya jumpai? apakah itu bisa dijelaskan sexaea medis?
2: apakah ada kemungkinan ia pernah melakukan anal sebelumnya, dan berbohong pada kawan saya, karena memang sepengetahuan saya ia wanita soleh.
tdrimakasih sebelumnya untuk masukanya. wasalam