Van1999
Semprot Addict
- Daftar
- 10 Nov 2022
- Post
- 429
- Like diterima
- 1.597
Tidak cukup sampai dibuka kancing baju, aku mulai usil simpenin bra dan cd nya, dalam pikiranku ingin membuat dirinya tidak bisa mengenakan daleman saat pergi kuliah. Jadi sengaja aku datang ke kost dia dan mulai umpetin semua daleman dia tanpa sepengetahuan dia. Pas dia selesai mandi dia nyari dalemannya dan bingung ga ketemuin satu pun. Tatapan anehnya nan tajam tertuju kepada diriku, secara kami hanya berdua di kamarnya. Dia tidak tahu aku uda siapin kantong plastik hitam besar untuk buang semua daleman dia ke tempat sampah di depan kost. Aku cuma sisain beberapa cd supaya pas mens dia masih bisa pakai.
Sempat pacarku marah dengan tindakanku ini, merajuk kalau istilah kata orang Mexxx. Kurayu rayu sambil kubuat dirinya percaya diri tanpa daleman, kutenangkan dirinya bahwa orang lain ga bakal tau kok kalo dia ga pake daleman. Karena jam berdetik tidak bisa berhenti walau sekejap, alhasil dia terpaksa persiapkan diri hadiri kuliah tanpa daleman. Karena ini true story maka adalah bohong kalau aku bilang dia langsung enjoy pergi tanpa daleman, dia bingung pilih baju untuk pergi. Secara semua kemeja dia kancing atasnya sudah kucopot semua, akhirnya dipakailah jaketnya untuk menutupi payudaranya agar tidak kentara tidak pakai daleman. Selama jam kuliah beberapa temannya kebingungan karena dia tidak lepas jaketnya dengan alasan sedang tidak enak badan sambil ngelirik kesal ke aku.
Selepas selesai kuliah pacarku ajak aku ke sebuah Mall untuk beli daleman lagi. Supaya dia ga merajuk lagi ya aku turuti. Tapi dia lupa bahwa kalau kedalam dept store pastinya dilarang kenakan jaket motor, ditambah harus titip tas kuliah. Bingung dan kikuk menghampiri dirinya, ingin urungkan niat membeli daleman tapi jika tidak beli besok tidak pakai daleman lagi. Jadi dengan nekat dirinya melepaskan jaketnya dan segera meninggalkan tempat penitipan barang yang mana penjaganya adalah laki laki. Alhasil beberapa pasang mata menatap tajam kemejanya karena kemeja yang dia kenakan saat itu model body fit, ngpres di badannya.
Kugoda dia dan beritahu dia tatapan liar banyak pasang mata seakan ingin meremas payudaranya itu. Dia percepat langkah dengan muka yang mulai memerah untuk segera ke lokasi daleman wanita. Bisikan beberapa SPB terdengar sambil menunjuk dan melirik ke dirinya. Kudekap dirinya, kuberi kenyamanan dan ketenangan, kujagai dia sambil kupamerkan dia dengan rasa bangga. Setiba di tempat daleman wanita karena payudaranya termasuk bukan ukuran biasa, saat itu tidak tersedia, adanya 34B yang pasti kekecilan, atau 36B yang mungkin kebesaran untuk lingkar dadanya yang tidak besar. Banyak pria suka salah paham tentang ukuran bra, disangka 36, 38 dst menentukan besaran payudara, padahal itu hanyalah lingkar dada, sama seperti lingkar pinggang penentu ukuran celana, bukan besaran penis kita. Sedangkan Cup itulah penentu besaran payudara. Bingung memilih, kuberi ide untuk tidak usah membeli dengan alasan takkan nyaman bila dibeli tidak sesuai ukuran. Timbang menimbang akhirnya diputuskan ikuti nasehatku sambil terus ngedumel, sebel karena semua dalemannya kubuang
.
Kutenangkan dirinya dengan mengajaknya membeli ice cream kesukaannya, tiba tiba seperti anak kecil raut wajahnya langsung riang gembira yang senang dapat hadiah sampai sampai lupa dirinya masih braless. Sengaja kubiarkan dia lupa mengambil tas dan jaketnya, kami segera ke tempat jualan ice cream itu. Karena kami cukup sering belanja disana membuat pelayannya mengenali kami. Si pelayan sempat melotot melihat bentuk payudara pacarku yang tercetak dibalik kemeja ketatnya, pacarku masih tidak sadar diri juga saking senangnya bisa menikmati ice cream. Sampai dibangku baru kujelaskan kejadian itu dan dia cuek aja menanggapinya karena sedang menikmati ice creamnya. Malah dia menggoda aku dengan sengaja membuka kancing kedua dari kemejanya sehingga membuat payudaranya semakin terlihat jelas oleh siapa saja yang lewat. Katanya biar kasih rezeki ke orang lain seperti yang ku mau. Konti ku makin konak ga karuan, pengen segera eksekusi dirinya. Selesai makan ice cream ku tarik tangannya segera cari tangga darurat yang mana biasa sepi bahkan tidak ada orang yang lewat disana, kucumbui dia, fast play dengannya sambil dag dig dug takut ada yang masuki tangga itu. Karena takut ketauan orang lain kami jadi cepat nyampe, cepat tapi nikmat. Inilah eksib kami pertama saat ml, aman lancar dan membuat kami makin ketagihan.
Part-1 Pengalaman pertama eksibin pacarku (true story)
Part-3 Aktifitas kuliah Braless dan CDless
Begini nih penampakan lepas 2 kancing
Sempat pacarku marah dengan tindakanku ini, merajuk kalau istilah kata orang Mexxx. Kurayu rayu sambil kubuat dirinya percaya diri tanpa daleman, kutenangkan dirinya bahwa orang lain ga bakal tau kok kalo dia ga pake daleman. Karena jam berdetik tidak bisa berhenti walau sekejap, alhasil dia terpaksa persiapkan diri hadiri kuliah tanpa daleman. Karena ini true story maka adalah bohong kalau aku bilang dia langsung enjoy pergi tanpa daleman, dia bingung pilih baju untuk pergi. Secara semua kemeja dia kancing atasnya sudah kucopot semua, akhirnya dipakailah jaketnya untuk menutupi payudaranya agar tidak kentara tidak pakai daleman. Selama jam kuliah beberapa temannya kebingungan karena dia tidak lepas jaketnya dengan alasan sedang tidak enak badan sambil ngelirik kesal ke aku.
Selepas selesai kuliah pacarku ajak aku ke sebuah Mall untuk beli daleman lagi. Supaya dia ga merajuk lagi ya aku turuti. Tapi dia lupa bahwa kalau kedalam dept store pastinya dilarang kenakan jaket motor, ditambah harus titip tas kuliah. Bingung dan kikuk menghampiri dirinya, ingin urungkan niat membeli daleman tapi jika tidak beli besok tidak pakai daleman lagi. Jadi dengan nekat dirinya melepaskan jaketnya dan segera meninggalkan tempat penitipan barang yang mana penjaganya adalah laki laki. Alhasil beberapa pasang mata menatap tajam kemejanya karena kemeja yang dia kenakan saat itu model body fit, ngpres di badannya.
Kugoda dia dan beritahu dia tatapan liar banyak pasang mata seakan ingin meremas payudaranya itu. Dia percepat langkah dengan muka yang mulai memerah untuk segera ke lokasi daleman wanita. Bisikan beberapa SPB terdengar sambil menunjuk dan melirik ke dirinya. Kudekap dirinya, kuberi kenyamanan dan ketenangan, kujagai dia sambil kupamerkan dia dengan rasa bangga. Setiba di tempat daleman wanita karena payudaranya termasuk bukan ukuran biasa, saat itu tidak tersedia, adanya 34B yang pasti kekecilan, atau 36B yang mungkin kebesaran untuk lingkar dadanya yang tidak besar. Banyak pria suka salah paham tentang ukuran bra, disangka 36, 38 dst menentukan besaran payudara, padahal itu hanyalah lingkar dada, sama seperti lingkar pinggang penentu ukuran celana, bukan besaran penis kita. Sedangkan Cup itulah penentu besaran payudara. Bingung memilih, kuberi ide untuk tidak usah membeli dengan alasan takkan nyaman bila dibeli tidak sesuai ukuran. Timbang menimbang akhirnya diputuskan ikuti nasehatku sambil terus ngedumel, sebel karena semua dalemannya kubuang
.Kutenangkan dirinya dengan mengajaknya membeli ice cream kesukaannya, tiba tiba seperti anak kecil raut wajahnya langsung riang gembira yang senang dapat hadiah sampai sampai lupa dirinya masih braless. Sengaja kubiarkan dia lupa mengambil tas dan jaketnya, kami segera ke tempat jualan ice cream itu. Karena kami cukup sering belanja disana membuat pelayannya mengenali kami. Si pelayan sempat melotot melihat bentuk payudara pacarku yang tercetak dibalik kemeja ketatnya, pacarku masih tidak sadar diri juga saking senangnya bisa menikmati ice cream. Sampai dibangku baru kujelaskan kejadian itu dan dia cuek aja menanggapinya karena sedang menikmati ice creamnya. Malah dia menggoda aku dengan sengaja membuka kancing kedua dari kemejanya sehingga membuat payudaranya semakin terlihat jelas oleh siapa saja yang lewat. Katanya biar kasih rezeki ke orang lain seperti yang ku mau. Konti ku makin konak ga karuan, pengen segera eksekusi dirinya. Selesai makan ice cream ku tarik tangannya segera cari tangga darurat yang mana biasa sepi bahkan tidak ada orang yang lewat disana, kucumbui dia, fast play dengannya sambil dag dig dug takut ada yang masuki tangga itu. Karena takut ketauan orang lain kami jadi cepat nyampe, cepat tapi nikmat. Inilah eksib kami pertama saat ml, aman lancar dan membuat kami makin ketagihan.
Part-1 Pengalaman pertama eksibin pacarku (true story)
Part-3 Aktifitas kuliah Braless dan CDless
Begini nih penampakan lepas 2 kancing
Terakhir diubah:
