Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

Sejak Menikah, Istri Pengantin Baru Tak Mau Disentuh Suaminya, Fakta Ini Jadi Penyebabnya

pengantin-baru-nur.jpg

Nur Fikayanti - Instagram @makassar_iinfo

BANGKAPOS.COM - Ogah disentuh Haris suaminya, Nur Fikayanti si pengantin baru malah kabur bersama pria lain, kronologi pernikahan.
Entah apa yang ada dalam benak Nur Fikayanti sehingga tega perlakukan Haris suaminya demikian.
Aduh, semoga kejadian serupa tak terulang.
Sepasang pengantin baru di Bulukumba, Sulawesi Selatan, menjadi perbincangan di media sosial.

Pasangan pengantin itu, Haris (23) dan Nur Fikayanti (19), menjadi perbicangan setelah Haris mengaku sejak menikah, ia belum sama sekali menyentuh alias berhubungan badan dengan Nur Fikayanti.
Padahal mereka menikah sejak 22 Agustus 2019 lalu.
Haris mengungkapkan, baru beberapa hari menikah, Nur Fikayanti kabur entah ke mana.
Haris menduga istrinya itu kabur bersama pria lain.
Haris mengaku dirinya merasa tertipu.
Sebelum Nur Fikayanti kabur, Haris mengaku, jika istrinya itu tak ingin disentuh olehnya.
“Ia istri saya kabur dari rumah karna tak mau di sentuh selama saya selesai menikah,” kata Haris, Senin (16/9/2019).
Saat hendak dikonfirmasi, Naila, seorang anggota keluarga Haris, menjelaskan pernikahan Haris dan Nur Fikayanti terjadi karena perjodohan.
Namun sebelum dijodohkan, pihak keluarga menanyakan kesediaan Nur Fikayanti menerima Haris.
Kepada keluarga, juga termasuk Naila, Nur Fikayanti menyatakan bersedia dijodohkan dengan Haris.
“Ia dijodohkan, sebelum terjadi pernikahan anak ini sempat ditanya sama keluarga juga dan Naila, terus dia mau,” ujar Naila.
Ironinya, setelah pernikahan itu, Haris dan keluarganya pun merasa tertipu atas tindakan Nur Fikayanti yang kabur.
Tak ayal, diakui Naila, pihak keluarganya pun sudah berusaha melacak keberadaan Nur Fikayanti.
Namun hasilnya nihil.
Tak tinggal diam, pihak keluarga Haris melaporkan kejadian ini kepada Polsek Borongrappoa, Kecamatan Kindang, Bulukumba, Sulawesi Selatan.
Kejadian yang menimpa Haris ini dibagikan admin akun media sosial @makassar_iinfo hingga viral.
Warganet menyoroti kejadian menimpa Haris tersebut.
Kebanyakan warganet mengomentari tentang perjodohan dan tindakan pengantin wanita.
Seperti yang ditulis admin akun @librarif_, "Ka klo ndmawko disentuh , jngnko menikah."
Admin akun @kaylanyaa menulis, "Semoga bukan perjodohan di paksa Karna Agama pun melarang pernikahan yang di paksakan. Semoga segera pulih masalahnya."
Admin akun @destrilolongann menulis, "tujuan nikah apa coba?"
Admin akun @muhammad.ghazyalgiff menulis, "Suek kalo nda mau ko di nikahi bilang memang mko blammatsss jangan ko kasi gitu orang,baru minta mako lagi uang panai puluhan juta, helloww Ini pernikahan atau jual beli anak kahh?."

Kakek Usia 83 Tahun Nikahi Wanita Semok
Berbeda dengan situasi malang menimpa Haris, seorang kakek sepuh berusia 83 tahun justru mengalami hal lain.
Kakek yang sudah bungkuk itu menikahi seorang wanita berbadan semok di Makassar, Sulsel.
Cerita si kakek bungkuk menikahi wanita bertubuh semok ini pun sempat viral di media sosial.
Diketahui kakek beruntung itu benama H Muh Japar.
H Muh Japar menikahi Kamumu, wanita semok pilihannya, warga asal Desa Bulo Bulo, Kecamatan Arungkeke, Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan.
Tenggang usia kakek H Muh Jafar dengan kamumu terpaut 18 tahun.
Kamumu wanita semok itu ternyata sudah berusia 65 tahun.
Kendati demikian sama-sama lanjut usia, tapi perawakan Kamumu tampak masih segar.
Perawakannya yang tinggi dan badannya yang semok dipilih H Muh Japar.
Foto pernikahan kakek H Muh Japar ini dibagikan admin akun Instagram @makassar_iinfo.
Dalam foto tampak terlihat kakek H Muh Japar itu sedang berjalan menggunakan tongkat.
Saat berjalan badannya yang bungkuk datang bersama Kamumu.
Bahkan kakek tersebut tampak menggandeng wanita semok pilihannya itu.
Kamumu tampil mengenakan gaun putih.(*)

Editor: Edi Sumardi
Sumber: TribunnewsWiki
 
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd