- Daftar
- 4 Oct 1988
- Post
- ★
- Like diterima
- 10.266
Kita ini harapan yang belum selesai di wujudkan...
Tapi di pukul mundur kenyataan untuk pulang...
Kita itu usai dan belum rampung...
Orang - orang lalu lalang melihat aku udah kayak satu pria yang paling gagal...
Gagal untuk kasih bukti ke kamu jika aku pernah punya skenario keren untuk kita...
Tapi cerita kita gagal dimainkan...
Karena salah satu pemerannya memilih tamat dengan caranya sendiri...
Dan kini tersisa Aku dan fikiran yang saling baku hantam...
Fikiranku maunya kamu sekali lagi...
Tapi ego diri gak mau ngemis pada orang yang kekeh pergi...
Kadang di sudut bumiku yg rasanya sepi ini...
Selain aku mengobati hati...
aku masih harus berdebat sengit dengan fikiranku sendiri .
"Ssssttt... Gak usah berisik fikiranku..dia sudah pergi."
Begitu cara menyakinkan fikiranku...
Lalu hati kecilku ikut main di dalamnya...
Hanya dengan satu kata "payah"...
Ya begitulah setelah kamu tiada...
Aku tak lagi bisa berantem kecil lagi denganmu...
Juga mungkin kamu...
Sekarang gak ada lagi orang yang sering buat kamu menangis...
Karena itu juga aku tak ingin mengejar mu lagi...
Tapi di pukul mundur kenyataan untuk pulang...
Kita itu usai dan belum rampung...
Orang - orang lalu lalang melihat aku udah kayak satu pria yang paling gagal...
Gagal untuk kasih bukti ke kamu jika aku pernah punya skenario keren untuk kita...
Tapi cerita kita gagal dimainkan...
Karena salah satu pemerannya memilih tamat dengan caranya sendiri...
Dan kini tersisa Aku dan fikiran yang saling baku hantam...
Fikiranku maunya kamu sekali lagi...
Tapi ego diri gak mau ngemis pada orang yang kekeh pergi...
Kadang di sudut bumiku yg rasanya sepi ini...
Selain aku mengobati hati...
aku masih harus berdebat sengit dengan fikiranku sendiri .
"Ssssttt... Gak usah berisik fikiranku..dia sudah pergi."
Begitu cara menyakinkan fikiranku...
Lalu hati kecilku ikut main di dalamnya...
Hanya dengan satu kata "payah"...
Ya begitulah setelah kamu tiada...
Aku tak lagi bisa berantem kecil lagi denganmu...
Juga mungkin kamu...
Sekarang gak ada lagi orang yang sering buat kamu menangis...
Karena itu juga aku tak ingin mengejar mu lagi...