(menhan melihat perangkat kamera pada uav wulung)
Wulung, UAV (Unmanned Aerial Vehicle) tidak lain adalah pesawat tanpa awak buatan Dalam Negeri yang dibangun secara gotong royong oleh PT. Dirgantara Indonesia, LEN (Lembaga Elektronik Nasional), dan BPPT. Dalam proyek Wulung, PT DI bertanggung jawab atas produksi pesawat dan Lembaga Elektronik Nasional (LEN) yang mengerjakan sistem komunikasi dan elektroniknya.
Secara teknologi, LEN menyiapkan Wulung untuk misi pemantau untuk obyek permukaan, termasuk di dalamnya kelengkapan GPS dan kamera/video intai. Untuk sistem kendalinya, LEN menempatkan moda auto pilot surveillance dan on board system untuk kendali terbang. Dengan jarak jelajah hingga 200 km, Wulung akan di dukung oleh mobile ground station, sehingga data yang sedang diamati dapat terpantau secara real time.
Jika tidak ada aral melintang pada tahun ini akan ditempatkan satu skadron baru di Lanud Supadio, Pontianak untuk memantau daerah perbatasan. Wulung akan disandingkan dengan UCAV (Unmanned Combat Aerial Vehicle) buatan Israel, Heron.
Semoga TNI semakin jaya
(sumber:http://indomiliter.com Foto: vivanews))