Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

Aku adalah Ambiguiti

Diam-diam kita mendatangi sisi gelap
Memilin kesedihan, untuk dijadikan sumbu lilin
Diam-diam kita menimbulkan asap
Menyimpan api dalam genggaman

Aku ingin mengenang dengan sederhana
Dengan kata yang tak sempat diucapkan
Aku ingin mengenang dengan sederhana
Dengan isyarat yang tak sempat disampaikan

Lupakanlah syair indah yang telah tercipta
Biarkanlah baitnya lenyap seiring masa
Lupakan segala ego yang ada
Sehingga kini telah tercipta kisah yang sirna

*Kadang bertemu untuk saling meninggalkan
 
Enek sing ngelak like tok .
Opo nunggu cah kui komen to min.
Wkwkwkwkw.

Langsung set set jederr lah.

Ra waton cuk, kui ibu negara HTH yoo..

Ojo lah, kui wis bersegel. Aku tak mancing sing rung segelan ae..

Arep ngeTag IDne, tp kok isin ya. Aku diewango ngetag-i cuk.
 
HTH opo G3K to min?
Lehh lak lek tok geeme saiki wesss gaya.
Bergaule karo kelas eksekutipp anggota dewan.


Sopo min? ngetag sapa?
Perawakane piee?
Ayu, rambut dowo, semok.
Berarti si @xlxxlx .


tenor.gif


:dor:
Ngetagmu nggateli. =))

Ngene ki yen ikan sapu² albino ketemu ro sidat..

Ameh posting puisi.. ra ngisruh ae
 
Senja dan malam menepati janjinya
Gelap pekat kembali merasuki alam
Aku mencoba menembusnya lewat untai
Aku mencoba merambahnya lewat bait

hasmbuh..

Malam ya malam, ga usah di hiasi lagi
Gelap ya gunakan penerang.
Manja amat...


*Saya lagi mbuh, menanti untuk entah..
 
Puisi kadang hanya sebagai lampiasan
Meluapkan kebahagiaan atau kekesalan

Mengabaikan salah menjadi kebenaran
Yang bisa tersusun rapih seperti stensilan

Bebas sih, karena semua adalah kreatifitas
Dimana abnomarilitas tidak lagi menjadi batas
Seolah menempatkan diri sebagai minoritas
Berfantasi dalam hening tanpa indentitas

Take it or leave it
Sesederhana itu, tidak seperti bumi dan langit
Pilihan yang harus dipilih tanpa berbelit
Bukan sesuatu keputusan yang sulit

*Menikmati adalah cara dalam keterpaksaan
 
Terakhir diubah:
Jejak langkah mulai tersapu angin
Torehan tinta mulai memudar
Perlahan mulai terabaikan
Karena aku mulai tak beralur?

Senyum sapa tinggal kiasan
Perhatianmu kini mulai bertakar
Mungkin ini sebuah peralihan
Karena aku berada dipinggir?

Coba semuanya ditelaah
Kita bukan kamu dan dia
Sebagai pelarian untuk berteduh
Karena aku hanya menyela?

*Mengenang yang tak pernah ada
 
Jejak langkah mulai tersapu angin
Torehan tinta mulai memudar
Perlahan mulai terabaikan
Karena aku mulai tak beralur?

Senyum sapa tinggal kiasan
Perhatianmu kini mulai bertakar
Mungkin ini sebuah peralihan
Karena aku berada dipinggir?

Coba semuanya ditelaah
Kita bukan kamu dan dia
Sebagai pelarian untuk berteduh
Karena aku hanya menyela?

*Mengenang yang tak pernah ada



Angin sepoi memeluk erat.
Bak sihir harry potter di negeri sulap.
Mataku seketika hanyut.
Tubuhku tak berkutik.
Bangkit pun aku tak bisa.

Ternyata aku kaliren.
Plus ngantuk.




Haloo adminn :)
Dah mandi?
 
Angin sepoi memeluk erat.
Bak sihir harry potter di negeri sulap.
Mataku seketika hanyut.
Tubuhku tak berkutik.
Bangkit pun aku tak bisa.

Ternyata aku kaliren.
Plus ngantuk.




Haloo adminn :)
Dah mandi?

Istirahatlah, letihmu tidak bisa kau sembunyikan
Saat terlelap, jangan lupa untuk terjaga dan bangun
Karena ceritanya akan berbeda kalau itu dilupakan

Mandi adalah cara konvesional membersihkan tubuh
Sedangkan aku sudah membersihkan hati dan pikiran
Bersihkan semuanya agar kembali pulih
Karena "dunia" ini semakin melelahkan
 
Mula mula ada
Lama lama tiada

Datang dalam sekejap
Pergi dalam senyap

Rasa kita tak pandai saling bercakap
Hati kita tak mampu saling baca dengan sigap

Cinta kita serupa isyarat
Dimengerti namun tak diyakini

Mestinya sejak semula kita gunakan aksara, untuk meraba rasa

*Sebait samar rasa

Ketiadaan hadir karena keberadaan
Kepergian ada karena pertemuan

Rasa haruslah keluar dari hati sebagai acuan
Bukan dari pikiran sebagai hiasan

Cinta terlalu luas untuk dilukiskan
Terlalu rumit untuk dijabarkan

Yang terjadi pasti tak terhentikan
Yang terhentikan bisa disegerakan

*Should i give up?
 
Aku pernah belajar melupakanmu..
Meluapkan ingatan yang bukan lagi tentang kamu..
Namun sialnya...
Letupan letupan tentangmu smakin memenuhi kepalaku...

Aku pernah belajar melepaskan mu...
Menghempaskan tubuh pada pelukan lain yang tak ada lagi kamu...
Namun ternyata..
Pelukmu smakin saja terasa..
Menjelma hangat pada tangan yang bukan tanganmu..

Dan kini..
Bersama nafas yang terengah-engah..
Aku tengah belajar untuk merela..
Meski rasanya menyiksa...

Tapi tak apa...
Ini akan menjadi pembelajaran terakhir perihal mencintaimu..
Sebab setelah ini...
Aku tak akan belajar apa apa lagi..

[ Darimu ]
 
*Untuk kau yang pura² tak paham.
Bahwa diam adalah cara pergi yang paling kejam.

Biarkan lelaki itu pergi dengan Diamnya
Kata pahit tabu tuk terucap olehnya
Biarkan dia menyendiri untuk kehilangan
Karena pertemuannya adalah kekejaman sang khalik....

Dia mah ((( @ottonk ))) gitu... Suka diem2 ilang......
 
Selalu Berfikir tentang dampak, baik yang positif atau negatif itu bijak
Segala kemungkinan yang terjadi dari setiap tindakan yg dilakukan perlu sadar dan mawas diri
Pemerhati yang memiliki mata, nyawa, dan berakal kadang suka mencari-cari
Jadi bertindaklah dengan lebih hati-hati.
 
Terakhir diubah:
Maaf.

Maaf jika semua janji janji.
Hanya Berbuntut omong kosong.

Jika di hatimu tidak ada tempat untuk kata itu.
Silahkan caci-maki aku.

Sampai kamu puas.
Sampai kamu lega.

Jika sudah..
Melangkah lah...

Rasamu pantas untuk di menangkan
Hatimu yg patah perlu di sembuhkan.
Dengan seseorang yg lebih pantas.
Kamu sebut sayang..

[ bukan badjingan sepertiku ]
 
Perbedaan itu indah hanyalah kalimat kiasan bak tissue magic, sebagai peredam rasa
Saling menguatkan dalam sebuah janji layaknya alat kontrasepsi, sekali pakai

Kelak perjalanan semu ini seperti dalam sebuah persimpangan gang sempit lokalisasi
Mencari yang terbaik atau yang murah demi nafsu dan ego

*Layaknya FR tanpa barbuk = hambar
 
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd