Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

Puisi (gayung bolong)


Sehangat mentari tatapanmu
Semanis gula senyumanmu
Tapi semua tak bisa kumiliki

Kamu hanya dirimu
Yang cantik berjalan dikehidupan
Lalu singgah dihatiku
Bahagiaku

Tapi jelas kamu tak bisa kumiliki
Cantikmu
Manismu
Sayangmu
Cintamu
Entah akan berlabuh siapa

Terimakasih telah mengijinkanku mengenalmu
Dekat namun tak dekat
Aku sayang padamu
 
kita saling memandang
tapi tak saling melihat
kita saling bicara
namun tak saling mendengarkan
semua egomu dan egoku
kita lontarkan dengan teriakan
dan semua berujung dengan kata pisah
kamu... kamu yang inginkan ini
sedang aku... mencoba bertahan dengan segala argumentasi

kucoba bangun kembali reruntuhan itu
namun kau hancurkan lagi
kurangkai kata dalam kertas
kau robek habis tak tersisa
sebegitunya kah kamu ingin lepas dariku
walaupun yang salah ada pada dirimu

kucoba kembali memutar kenangan tentang kita
namun tak bergeming hatimu untuk sekedar katakan cinta
kamu hanya terus membuat semua menjadi tak beraturan
seperti hati ini yang hancur karna akan kamu tinggalkan

kamu bersalah
akupun bersalah
namun selalu aku coba yang mengalah
tapi kamu tak mengerti akan semuanya
semua hal yang sudah kukorbankan
semua hal yang telah aku lakukan
semua semata hanya untukmu, untuk kita
tapi tetap saja yang kau lihat hanya kesalahan

aku lelah, aku sudah bosan
namun tetap hati ini tak rela jika kamu pergi
hati ini masih dan selalu membutuhkan hadirmu
aku selalu menyayangimu
wahai pendamping hidupku
aku menyayangimu
 
aku tidak keliru mengartikan sikapmu, kepadaku
aku tidak salah mengartikan sifatmu, kepadaku
karna semua yang kurasa hanya cinta...
semua bisikan dari setiap tingkahmu
semua hal yang kamu lakukan untukku
itu semua cinta...

tapi, sekarang kamu menampikan itu semua
mencoba berdusta agar aku pergi menjauh
mencoba memutar semua agar terlihat biasa saja
tanpa rasa, tanpa cinta
 
Entah sampai kapan
Akan kita lewati jalan yang gelap ini

Entah sampai kapan
Kita sembunyikan genggaman ini

Entah sampai kapan
Kau dan aku seperti ini

Kita terluka dikala rindu
Selalu menahan rasa untuk bertemu
Sampai yang tersisa hanya senyum pahit
Dan menerima kenyataan bahwa kita sudah saling dimiliki

Dirimu, yang kini dalam bayang-bayang hatiku
Aku menyayangimu...
 
Pemuja
Aku hanyalah seorang pendosa
Yang merindukan sebuah cinta
Dari bidadari yang tersesat

Tafsir
Dirimu adalah takdir
Yang tertulis dalam ingatan
Walau kini semua tersingkir

Cinta
Rayu dan kasihmu adalah udara
Yang selalu kuhirup tuk bernafas
Walau sesak akan tetap kubutuhkan

 
Tak semuda dulu
Tak setampan diawal jumpa
Inilah diriku

Hidupku adalah pembelajaran
Kadang tersesat
Kadangku salah arah

Namun ku besyukur ada dirimu yang selalu mengingatkan
Walau kadang kau marah karna lelah
Tetap saja kamu kembali mengingatkan aku

Tapi kini
Aku tak tau lagi harus bagaimana
Karena dirimu terlihat begitu lelah
Seperti akan meninggalkan aku

Maafkan aku...
 
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd