Om saya lagi cari asuransi jiwa nih. Tapi maunya asuransi jiwanya yg murni/endowment. Ada rekomen? Karena setiap tanya ke sales nya selalu di tawarkan yg unitlink
Wah jujur aja hu ane juga bingung kalo ditanya soal asuransi murni. Soalnya semua asuransi terpercaya yang ane tau pada jual unit link semua. Kalau memang mau asuransinya aja, gapapa hu ambil unit link tapi minta agennya buat kasih rasio full premi tanpa ada investasi.
Mumpung ada yang nanya soal unit link, sekalian aja kita bahas seputar UNIT LINK ini.
UNIT LINK adalah: asuransi yang ada investasinya. Jadi selain dapat perlindungan (kaya rawat inap, pendidikan, dll), ada juga uang hasil investasi yang bisa diambil. Jadi gini cara mainnya:
Misalnya kita buka asuransi unit link dengan premi per bulan 500 ribu. Maka nanti sama si agennya (tentunya dengan kesepakatan nasabah) akan dibagi 2 premi itu. Contoh: 300 ribu untuk asuransi, 200 ribu untuk investasi. 300 ribu per bulan itu nanti akan dipakai buat bayar asuransi yang dibeli (rawat inap, sakit kritis, pendidikan, dll), yang 200 ribunya akan dimasukkan ke pasar uang (saham, obligasi, dll) sebagai investasi.
Yang 300 ribu karena dipakai buat asuransi, maka uang yang sudah disetor akan HANGUS. Sama kaya BPJS. Yang dibayar enggak bisa balik mau sakit ataupun sehat. Nah, yang 200 ribu itulah yang akan berkembang. Jadi enggak kayak bank yang masuk 500 ribu x 1 tahun (12 bulan) = 6 juta. Karena yang diinvestasikannya 200 ribu yang paling bagus itu dapatnya 200 ribu x 1 tahun (12 bulan) = 2,4 juta.
DENGAN CATATAN si 200 ribu ini ditaruh di mana sama agennya. Kalau di saham, saham itu sifatnya volatile atau cepat naik cepat turun. Jadi jangan heran kalau ternyata setelah dihitug-hitung, hasilnya enggak sama. Karena investasi itu mengikuti tren pasar uang. Kalau obligasi atau deposito lebih stabil biasanya.
KELEMAHAN UNIT LINK adalah untuk mendapatkan perlindungan lebih besar, maka preminya juga akan lebih besar. Karena tadi, premi yang dibayarkan dibagi 2. Jadi misalkan di asuransi murni kita bisa punya Uang Pertanggungan 1M dengan premi 500 ribu per bulan, misalnya, di unit link jadi 700 ribu per bulan, karena 200 ribunya masuk investasi.
Ini yang sering salah dijelaskan sama AGEN ASURANSI YANG KURANG BERTANGGUNG JAWAB. Banyak nasabah yang tergiur bayar premi asuransi dengan harapan uang mereka akan kembali di tahun kesekian. Padahal SEMUA perusahaan asuransi yang punya unit link tidak memasukkan hitungan investasi itu di dalam kontrak asuransi/polis. Ini yang jadi kata-kata asuransi penipu.
KELEBIHAN UNIT LINK itu ada di faktor investasinya itu sendiri. Karena kita punya uang investasi yang bisa dipantau setiap saat, maka kita punya uang yang bisa diambil di asuransi. Normalnya, uang hasil investasi itu nantinya akan digunakan untuk membayar premi asuransi di masa depan ketika kita sudah tidak mau ATAU tidak mampu bayar.
Jadi gini, misalkan saya ikutan asuransi per bulan dengan premi 500 ribu. 500 ribu itu saya dapat Uang Pertanggungan 1M. Rasionya: 300 asuransi, 200 investasi. Saya ikut 10 tahun. Terus di tahun ke 10 saya punya uang dari hasil investasi 50 juta. Terus di tahun ke 10 itu saya sudah enggak mau bayar lagi preminya. Capek cui bayar 10 tahun. Di unit link BISA. Nanti uang 50 juta itu dikurangi tiap bulan sesuai dengan biaya asuransinya (biar gampang anggaplah itungan biaya asuransinya 300 ribu per bulan). Maka si 50 juta itu tiap bulan dipotong 300 ribu sampai habis. Saya enggak usah bayar, tapi tetap bisa punya perlindungan asuransi.
ATAU ketika saya sedang kesulitan ekonomi dan butuh dana cepat, saya bisa ambil uang 50 juta itu tanpa mengurangi si uang 1M itu.
TERUS MENYIASATINYA GIMANA: seperti yang sudah saya jelaskan di awal thread, ketika mau buka asuransi kita mesti tau dulu tujuannya apa. Kalau memang kita enggak perlu dan merasa percaya diri dengan keuangan kita, ya enggak usah pakai investasi.
Jadi enggak masalah buka unit link, asalkan bilang ke agennya supaya seluruh premi masuk ke biaya asuransi.
KALAU KITA MAU SEKALIAN INVESTASI, biasanya untuk anak muda di bawah usia 30, saya sarankan pakai investasi. Rasio idealnya 80% asuransi : 20% investasi. Lupakan, deh, invesnya. Bayar terus saja preminya. Nanti tahu-tahu ada uang yang jumlahnya cukup besar.
Jadi buat yang mau buka unit link, silakan jangan ragu-ragu. 2 poin di atas menurut saya bisa jadi pertimbangan. Karena hampir semua asuransi besar punyanya, ya, unit link.
Sempat ada heboh di kalangan perencana keuangan yang menyuruh orang-orang untuk enggak beli unit link karena banyak yang tertipu. Alasan tertipunya sudah saya jelaskan di atas. Kenapa perencana keuangan mengatakan demikian, karena banyak nasabah yang mudah tergiur investasi dan oknum agen yang pengen cepet dapat duit.
Selanjutnya mungkin bisa kita bahas tips untuk tahu apakah seorang agen asuransi mata duitan atau tidak.
Semoga bermanfaat.